Pada mata kuliah ini mahasiswa diminta memahami tentang ruang lingkup seni rupa untuk anak usia dini, memahami cabang-cabang seni rupa, proses pembuatan karya seni rupa. Teknik pembuatan karya seni rupa Mahasiswa terampil melakukan karya seni rupa antara lain; menggambar, melukis, mencetak, membentuk, kolase, mozaik, menganyam, menguting dan melipat, merangkai dan meronce serta mewarnai gambar. Mahasiswa juga memiliki pengetahuan bahan dan alat dan teknik yang digunakan, serta cara pengerjaannya untuk pembuatan karya seni rupa, baik karya seni rupa dua demensional mapun karya seni rupa tiga demensional.
Setelah memperoleh pengetahuan, mahasiswa menghasilkan luaran sebagai berikut:
1. Kumpulan rancangan praktik seni rupa sesuai materi praktik, sebagai tugas hasil Tugas Rutin.
2. Laporan pemahaman mahasiswa tentang pembelajaran seni rupa anak usia dini melalui buku-buku dan artikel-artikel yang dijadikan sebagai sumber referensi dalam penelitian, sebagai hasil penugasan CBR, CJR, MINI RISET
3. Pelaksanaan kegiatan praktik karya seni rupa anak usia dini berupa prakarya dan laporan karya sebagai hasil penugasan Rekayasa ide dan Project
Untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih bermakna, kuliah seni rupa anak usia dini dikemas dalam bentuk project-based learning, yaitu mengerjakan project berkelompok yang bertujuan untuk mencari solusi terhadap permasalahan seni rupa. Proses perkuliahan disajikan dalam bentuk teori dan praktik, yang penekanannya pada praktik.